Jual Telur Jangkrik Jakarta – Silahkan Hubungi 085656642692


Jual Telur Jangkrik Jakarta – Silahkan Hubungi 085656642692
 

Jual Telur Jangkrik Jakarta – Silahkan Hubungi 085656642692
 
Sebagai Ibu kota Negara, sangat wajar jika masyarakat Jakarta terdiri dari beragam kalangan. Mulai dari kalangan bawah hingga kelas atas. Dan dari semua itu, pastinya banyak warga Jakarta yang hoby memelihara burung berkicau. Dan bicara tentang burung berkicau, tentu saja tak lepas dari hewan jangkrik, yang merupakan makanan favoritnya. Jadi, tak beda jauh dengan kota lainnya, jangkrik sangat laris manis di
Jakarta.
 
Nah, untuk anda yang punya jiwa bisnis, menekuni budidaya jangkrik di Jakarta cukup memiliki prospek yang bagus. Oleh karenanya, kami siap membantu anda menyuplai telur jangkrik berkwalitas dan siap berbagi ilmu.
 
Langsung saja silahkan hubungi kontak kami dibawah ini, dan kami akan senang hati memberikan pelayanan yang terbaik.
 
SMS/Telpon : 0856-5664-2692
Whatsapp : 0856-5664-2692
BBM : D1C76418

Daftar Harga
  • HARGA TELUR JANGKRIK ALAM/SELIRING/MADU
    RP. 200.000,- /KG
    PROMO GRATIS ONGKOS KIRIM SE INDONESIA
     
  • HARGA TELUR JANGKRIK KALUNG / GENGGONG
    RP 150.000,- /KG
    - BELUM TERMASUK ONGKOS KIRIM
 
Cara Penetasan Telur Jangkrik
 
Sebagai peternak jangkrik yang masih pemula, wajar jika kita masih bertanya-tanya soal cara agar telur jangkrik cepat menetas. Sebab keberhasilan dalam penetasan telur jangkrik sangat berpengaruh pada keberhasilan panen jangkrik dan kesuksesan Anda beternak dalam jangka panjang.
 
Jadi bisa dibilang, keberhasilan Anda dalam ternak jangkrik bukan hanya sekedar perawatan bibit jangkrik sejak masih kecil hingga siap dipasarkan saja melainkan juga proses penetasan telur-telur jangkrik yang tidak kalah penting, sehingga harus dioptimalkan semaksimal mungkin.
                                                 
Dalam usaha beternak jangkrik, ada 2 macam cara untuk menetaskan telur-telur jangkrik di antaranya penetasan telur dengan media pasir, serta penetasan dengan media kain. Kedua cara sebenarnya sama-sama efektif, tergantung ketepatan prosesnya saja. Berikut caranya:
 
  1. Penetesan Telur Jangkrik dengan Media Pasir.
     
  • Pertama-tama, siapkan telur jangkrik milik Anda sendiri atau telur yang Anda beli dari peternak lainnya.
  • Siapkan sebuah kotak dengan ukuran kurang lebih 40x60x15 cm.
  • Lakukan pengayakan pasir yang akan digunakan sebagai media pemeraman hingga benar-benar halus dan bersih dari kototan. Ada baiknya malah pasir dicuci dan dijemur dulu agar benar-benar steril.
  • Masukkan pasir ke dalam kotak atau nampan dengan ketebalan kurang lebih 1-2 cm saja.
  • Taburkan secara merata telur-telur jangkrik di atas pasir lalu tutup kembali dengan pasir namun yidak perlu terlalu tebal, yang penting telur-telur sudah tidak terlihat.
  • Pindahkan kotak/nampan berisi telur tersebut ke kandang jangkrik yang terpisah dari jangkrik-jangkrik dewasa.
  • Kontrol secara berkala dengan cara menyemprot halus ke atas pasir agar kelembabannya tetap terjaga.
 
  1. Penetasan Media Telur Jangkrik dengan Media Kain.
     
    Pada dasarnya, penetasan telur jangkrik dengan media kain caranya tidak jauh berbeda dengan cara penetasan telur jangkrik menggunakan media pasir. Caranya adalah dengan meletakkan telur-telur jangkrik ke atas selembar kain dengan ukuran sesuai kotaknya. Kemudian tutup dengan kain lagi dan selembar koran. Simpan dalam keadaan tertutup.
 
Dalam proses penetasan telur-telur jangkrik, melakukan pengontrolan secara berkala selama 24 jam sekali itu perlu untuk menjaga agar suhu dan kelembaban tempat pemeraman tetap stabil sehingga telur tidak terlalu kering dan juga tidak terlalu basah. Terutama untuk media kain, pastikan untuk selalu mengecek keadaan wadah pemeraman. Jika kondisi telur-telur masih terasa hangat dan keras seperti tekstur beras, maka proses pemeraman Anda sudah tepat.
 
Namun jika terasa lembek atau gembos, maka telur-telur perlu dibasahi dengan cara disemprot ringan (semprotan embun) dengan air agar telur tidak kehilangan kadar air. Telur-telur jangkrik biasanya akan menetas setelah melewati 10 hari, selama itu pulalah Anda harus terus melakukan pengecekan secara berkala, termasuk mengukur suhu wadah pemeraman, jangan sampai melebihi 34 derajat Celcius.